MAKNA TEMBANG "SLUKU-SLUKU BATHOK"
oleh Hakam Ahmed ElChudrie
1. Sluku-sluk u
bathok, bathoke ela-elo
2. Si Rama menyang Solo
3. Oleh-olehe payung
mutha
4. Mak jenthit lolobah
5. Wong mati ora obah
6. Yen obah medeni bocah
7. Yen urip goleka dhuwit
Kurang lebih demikian, semoga bermanfaat .
Link Asal:https:// www.faceboo k.com/ notes/ hakam-ahmed -elchudrie / makna-temba ng-sluku-s luku-batho k/ 37749471567 2860
Bathoke ela-elo, dengan cara berdzikir (ela-elo = Laa Ilaaha Ilallah), mengingat Allah akan mengendurkan syaraf neuron di otak “ Ingatlah, hanya mengingat Allah hati menjadi tentram”
(ar-Ra’ad/13:28) “ Sebab itu ingatlah Aku, niscaya Aku ingat (pula) kepada kamu dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku” (al-Baqarah/2:152).
Lalu
Si Rama menyang Solo, siram (mandilah, bersuci) menyang (menuju) Solo (Sholat). Lalu bersuci dan dirikanlah sholat. Saya ingat ada kutipan berbunyi: Jadikanlah sholat itu istirahatmu.
Lalu apa Manfaat Sholat ?
Manfaat shalat apabila kita kaji lebih dalam, sangat luar biasa dan canggih dibandingkan dengan yoga. Sayang sekali jarang sebagian manusia mencari apa keistimewaan sholat, apalagi yang mempelajari manajemen yang terkandung dalam bacaan shalat. Coba kita pikirkan, kenapa manajemen yang terkandung dalam shalat sangatlah canggih?
Doa Iftitah, yang kita ucapkan lima kali sehari, sebetulnya sama dengan mission statement kalau kita belajar manajemen strategi. Misi hidup yang manalagi yang lebih canggih dibandingkan dengan hanya mendapatkan keridhaan Allah, tidak musyrik dan menjalankan perbuatan islami?
Al Fatihah, yang diucapkan minimal 17 kali sehari, merupa-kan objective statement. Tujuan hidup yang mana lagi yang lebih canggih dibandingkan dengan hidup di jalan yang lurus, yaitu jalan kebaikan seperti yang diperoleh para nabi dan rasul? Ini baru sebagian kecil dari manfaat sholat, Masih teramat banyak untuk disebutkan.
Oleh-olehe payung mutho, yang sholat akan mendapatkan perlindungan (payung) dari Allah, Tuhan kita. Kalo Allah sudah melindungi, tak ada satupun di dunia ini yang kuasa menyakiti kita, tak satupun. Karena kekuasaan Allah mutlak,(al- Baqarah/2:255) / ayat kursi. Di dalam Ayat lain disebutkan, “ Hai orang-orang yang beriman, ingatlah kamu akan nikmat Allah (yang diberikan-Nya) kepadamu, di waktu suatu kaum bermaksud hendak menggerakkan tangannya kepadamu (untuk berbuat jahat), maka Allah menahan tangan mereka dari kamu. Dan bertakwalah kepada Allah, dan hanya kepada Allah sajalah orang-orang mukmin itu harus bertawakkal” (al-maa’idah/5:11). Dan masih banyak keterangan yang terdapat dalam Al-Qur’an.
Mak jenthit lolo lo bah, kematian itu datangnya tiba-tiba, tak ada yang tahu. Tak bisa dimajukan atau dimundurkan walau sesaat, “ Dan datanglah sakaratul maut dengan sebenarnya. Demikianlah yang kamu tidak dapat melarikan diri daripadanya”(Qaaf/50:19). Sehingga saat kita hidup, kita harus senantiasa bersiap dan waspada. Selalu mengumpulkan amal kebaikan sebagai bekal untuk dibawa mati.
Yen obah medeni bocah. Saat kematian datang, semua sudah terlambat. Kesempatan beramal hilang. Banyak ingin minta dihidupkan tapi Allah tidak mengijinkan. Jika mayat hidup lagi maka bentuknya menakutkan dan mudharat-nya akan lebih besar. Bahkan dengan istilah Reinkarnasi pun tidak akan mungkin terjadi. “ Hingga apabila kematian datang kepada salah satu diantara meraka (orang kafir), dia berkata,” Ya Tuhanku kembalikanlah aku”(al-Mu’minun/23:99). Permohonan dilanjutkan, “ supaya aku dapat beramal saleh terhadap sesuatu yang kutinggalkan sebelumnya” (al-Mu’minun/23:100). Tetapi Allah memberikan jawaban tegas, “ sekali-kali tidak, sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkan saja “ (al-Mu’minun/23:100).
Yen urip golekko dhuwit. Kesempatan terbaik untuk berkarya dan beramal adalah saat ini. Saat masih hidup. Pengin kaya, pengin membantu orang lain, pengin membahagiakan orang tua: sekaranglah saatnya. Ketika uang dan harta benda masih bisa menyumbang bagi tegaknya agama Allah. Sebelum terlambat, sebelum segala pintu kesempatan tertutup. Salah satu Hadits menyebutkan, “ Bekerjalah kamu untuk duniamu seakan-akan kamu akan hidup selamanya, dan beribadahlah kamu seakan-akan angkau akan mati besok”.
pada 27 November 2012 pukul 11:27 ·
Tahukah Anda bahwa sejarah telah mencatat, para Wali songo di tanah air
telah menggubah tembang dolanan anak yang sarat akan makna. Ini hanya sekedar
contoh, betapa besar perhatian para penegak agama kepada anak. Anak adalah
generasi penerus yang harus disibukkan belajar, bukan menyanyika n lagu orang dewasa.
Inilah salah satu lagu atau tembang dolanan gubahan
para wali, sluku-sluk u bathok beserta
maknanya :
1. Sluku-sluk
Usluk fa usluka bathnaka, bathnaka ila
Allah Berjalan jalankan batinmu, batinmu kepada Tuhan. Ada juga
yang memaknai Ghuslu-ghu slu batnaka, bathnaka ila
Allah Mandi sucikan jiwamu menuju kepada Allah dari segala
kesibukan hati selain mengingat- Nya, dari segala penyakit hati yang
meranggask an setiap kebaikan
manusia.
2. Si Rama menyang Solo
Sharimi Yasluka artinya Petik dan ambillah satu jalan, dalam versi
lain berasal dari kata Siru ma’a man sholla, Berjalan bersama
orang-oran g yang
menegakkan sholat yaitu orang
yang tidak bosan-bosa n berjuang di
jalan Allah.
3. Oleh-olehe
Laailaha illaallah hayun wal mauta maknanya kurang lebih demikian
Esakan Allah dari hidup sampai mati. Ajakan untuk bertauhid dan berpegang teguh
kepada agama Allah sampai akhir hayat. Istiqomah dengan kalimat Lailaha
illaAllah
4. Mak jenthit lolobah
Mandzalik muqarabah, Siapa yang mendekat
bertaqarru blah tanpa henti. Selalu
mendekat kepada Allah dalam segala keadaan. Sabar saat diuji, syukur saat diberi
nikmat.
5. Wong mati ora obah
Hayun wal mauta innalillah , Sungguh hidup dan mati hanyalah milik Allah.
Dalam versi lain berasal dari kataMan mata ra’a dzunubah, orang
nang mati akan melihat dosanya. Oleh karena itu siapkanlah kematianmu dengan terus berbuat baik kepada sesama dengan penuh
cinta dan Taqwa kepada Allah SWT.
6. Yen obah medeni bocah
Mahabbatan mahrajuhu
taubah, Maka, bercintala h dengan kecintaan menuju taubat. Selagi masih
diberi kesempatan oleh Allah
untuk hidup di dunia ini. Jangan pernah putus asa dalam menggapai rahmat dan
maghfirah- Nya.
7. Yen urip goleka dhuwit
Yasrifu innal khalaqna insana min dhafiq, Ingatlah sungguh
manusia diciptakan dari air yang
memancar. Maksudnya, manusia
diciptakan dari ketiadaan dan
kehinaan. Oleh karena itu untuk memperoleh kemulyaan harus dengan berjalan di jalan Allah.
Kurang lebih demikian, semoga bermanfaat
Link Asal:https://
Sluku-sluku bathok
Bathoke ela-elo
Si Rama menyang Solo
Oleh-olehe payung mutho
Mak jenthit lolo lo bah
Yen mati ora obah
Yen obah medeni bocah
Yen urip golekko dhuwit
Sluku-sluku bathok, Hidup – tidak boleh dihabiskan
hanya untuk bekerja. Waktunya istirahat ya istirahat, untuk menjaga jiwa
dan raga agar selalu dalam kondisi seimbang. Bathok (kepala) kita perlu
beristirahat untuk memaksimalkan kemampuannya. Kalo diforsir terus
menerus bisa aus, stress, hang, macet daya pikirnya.Bathoke ela-elo
Si Rama menyang Solo
Oleh-olehe payung mutho
Mak jenthit lolo lo bah
Yen mati ora obah
Yen obah medeni bocah
Yen urip golekko dhuwit
Bathoke ela-elo, dengan cara berdzikir (ela-elo = Laa Ilaaha Ilallah), mengingat Allah akan mengendurkan syaraf neuron di otak “ Ingatlah, hanya mengingat Allah hati menjadi tentram”
(ar-Ra’ad/13:28) “ Sebab itu ingatlah Aku, niscaya Aku ingat (pula) kepada kamu dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku” (al-Baqarah/2:152).
Lalu
Si Rama menyang Solo, siram (mandilah, bersuci) menyang (menuju) Solo (Sholat). Lalu bersuci dan dirikanlah sholat. Saya ingat ada kutipan berbunyi: Jadikanlah sholat itu istirahatmu.
Lalu apa Manfaat Sholat ?
Manfaat shalat apabila kita kaji lebih dalam, sangat luar biasa dan canggih dibandingkan dengan yoga. Sayang sekali jarang sebagian manusia mencari apa keistimewaan sholat, apalagi yang mempelajari manajemen yang terkandung dalam bacaan shalat. Coba kita pikirkan, kenapa manajemen yang terkandung dalam shalat sangatlah canggih?
Doa Iftitah, yang kita ucapkan lima kali sehari, sebetulnya sama dengan mission statement kalau kita belajar manajemen strategi. Misi hidup yang manalagi yang lebih canggih dibandingkan dengan hanya mendapatkan keridhaan Allah, tidak musyrik dan menjalankan perbuatan islami?
Al Fatihah, yang diucapkan minimal 17 kali sehari, merupa-kan objective statement. Tujuan hidup yang mana lagi yang lebih canggih dibandingkan dengan hidup di jalan yang lurus, yaitu jalan kebaikan seperti yang diperoleh para nabi dan rasul? Ini baru sebagian kecil dari manfaat sholat, Masih teramat banyak untuk disebutkan.
Oleh-olehe payung mutho, yang sholat akan mendapatkan perlindungan (payung) dari Allah, Tuhan kita. Kalo Allah sudah melindungi, tak ada satupun di dunia ini yang kuasa menyakiti kita, tak satupun. Karena kekuasaan Allah mutlak,(al- Baqarah/2:255) / ayat kursi. Di dalam Ayat lain disebutkan, “ Hai orang-orang yang beriman, ingatlah kamu akan nikmat Allah (yang diberikan-Nya) kepadamu, di waktu suatu kaum bermaksud hendak menggerakkan tangannya kepadamu (untuk berbuat jahat), maka Allah menahan tangan mereka dari kamu. Dan bertakwalah kepada Allah, dan hanya kepada Allah sajalah orang-orang mukmin itu harus bertawakkal” (al-maa’idah/5:11). Dan masih banyak keterangan yang terdapat dalam Al-Qur’an.
Mak jenthit lolo lo bah, kematian itu datangnya tiba-tiba, tak ada yang tahu. Tak bisa dimajukan atau dimundurkan walau sesaat, “ Dan datanglah sakaratul maut dengan sebenarnya. Demikianlah yang kamu tidak dapat melarikan diri daripadanya”(Qaaf/50:19). Sehingga saat kita hidup, kita harus senantiasa bersiap dan waspada. Selalu mengumpulkan amal kebaikan sebagai bekal untuk dibawa mati.
Yen obah medeni bocah. Saat kematian datang, semua sudah terlambat. Kesempatan beramal hilang. Banyak ingin minta dihidupkan tapi Allah tidak mengijinkan. Jika mayat hidup lagi maka bentuknya menakutkan dan mudharat-nya akan lebih besar. Bahkan dengan istilah Reinkarnasi pun tidak akan mungkin terjadi. “ Hingga apabila kematian datang kepada salah satu diantara meraka (orang kafir), dia berkata,” Ya Tuhanku kembalikanlah aku”(al-Mu’minun/23:99). Permohonan dilanjutkan, “ supaya aku dapat beramal saleh terhadap sesuatu yang kutinggalkan sebelumnya” (al-Mu’minun/23:100). Tetapi Allah memberikan jawaban tegas, “ sekali-kali tidak, sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkan saja “ (al-Mu’minun/23:100).
Yen urip golekko dhuwit. Kesempatan terbaik untuk berkarya dan beramal adalah saat ini. Saat masih hidup. Pengin kaya, pengin membantu orang lain, pengin membahagiakan orang tua: sekaranglah saatnya. Ketika uang dan harta benda masih bisa menyumbang bagi tegaknya agama Allah. Sebelum terlambat, sebelum segala pintu kesempatan tertutup. Salah satu Hadits menyebutkan, “ Bekerjalah kamu untuk duniamu seakan-akan kamu akan hidup selamanya, dan beribadahlah kamu seakan-akan angkau akan mati besok”.
” Katakanlah, sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidup dan matiku hanya untuk Allah Tuhan semesta alam”(al-An’am/6:162).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar