> Ani Fah
Assalamu'alaikum. Apa hukumnya mencicipi makanan saat puasa,tapi setelah itu diludahkan kembali???
JAWABAN :
> Masaji Antoro
Wa'alaikumsalam.
Boleh dan tidak makruh bila ada hajat, asal hanya sebatas lidah dan tidak sampai tertelan.Namun bila tidak ada hajat maka dimakruhkan..
ومحل الكراهة ان لم تكن له حاجة اما الطباح رجلا كان او امراءة ومن له صغير يعلله فلا يكره في حقهما ذلك قاله الزيادي
"Dimakruhkan mencicipi makanan (bagi orang yang puasa...) tersebut bila memang bagi orang yang tidak ada kepentingan.
Sedangkan bagi seorang pemasak makanan baik laki-laki atau perempuan atau orang yang memiliki anak kecil yang mengunyahkan makanan buatnya maka tidak dimakruhkan mencicipi makanan buat mereka seperti apa yang di fatwakan Imam Az-Ziyaadi". (Assyarqowy I/445).
> Masaji Antoro
Wa'alaikumsalam.
Boleh dan tidak makruh bila ada hajat, asal hanya sebatas lidah dan tidak sampai tertelan.Namun bila tidak ada hajat maka dimakruhkan..
ومحل الكراهة ان لم تكن له حاجة اما الطباح رجلا كان او امراءة ومن له صغير يعلله فلا يكره في حقهما ذلك قاله الزيادي
"Dimakruhkan mencicipi makanan (bagi orang yang puasa...) tersebut bila memang bagi orang yang tidak ada kepentingan.
Sedangkan bagi seorang pemasak makanan baik laki-laki atau perempuan atau orang yang memiliki anak kecil yang mengunyahkan makanan buatnya maka tidak dimakruhkan mencicipi makanan buat mereka seperti apa yang di fatwakan Imam Az-Ziyaadi". (Assyarqowy I/445).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar