Panggilan sang kekasih (Nabi Ibrahim Wafat)

Jadikanlah wafatmu adalah pertemuan yang terindah dengan sang pemilik cinta dan kasih sayang, yang telah menciptakan dan menghidupkan kita dari ketiadaan.
Dan jangan jadikan wafatmu adalah pertemuan yang menyedihkan penuh dengan kemurkaan dan siksaan akibat amal buruk yang pernah dilakukan.

Nabi Ibrahim Alaihis Salaam ketika di jemput oleh Malak / Malaikat Izrail
إن إبراهيم عليه السلام قال لملك الموت إذ جاءه لقبض روحه : هل رأيت خليلا يميت خليله ؟ فأحي الله تعالي إليه هل رأيت محبا يكره لقاء حبيبه فقال يا ملك الموت الآن فأقبض ( أجياء علوم الدين ص ٣٩٦. ج ٤ )
"Sesungguhnya Nabi Ibrahim Alaihis Salaam berkata kepada Malak Maut ketika Malak itu datang untuk mencabut Ruhnya.
"Apakah engkau (Malak Maut) melihat / Tahu bahwa sang kekasih akan mematikan Kekasihnya.?"
Maka Allah memberikan Wahyu (menjawab) kepada Nabi Ibrahim Alaihis Salaam:
"Apakah engkau melihat / mengetahui sang pecinta akan membenci pertemuan dengan yang dicintainya.?"
Maka Nabi Ibrahim alaihis salaam menjawab : Wahai Malak Maut sekarang Cabutlah (nyawaku).
Sumbar kitab Ihya Ulumuddin Hal 394 Juz 4

Ya Allah jadikanlah wafat kami sebaik-baiknya pertemuan dimana engkau Ridha dan mengampuni dosa-dosa kami..Aamiin.