Hadits yang mulia ini mengandung pelajaran-pelajaran penting, di antaranya:
- Bersumpah dengan nama Allah
- Bolehnya bersumpah tanpa diminta dan bukan karena kepentingan mendesak, dalam rangka menegaskan suatu perkara (lihat Syarh Muslim [3/110] dalam bentuk pdf)
- Penamaan ‘hadits’ untuk sabda-sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah penamaan yang sudah ada sejak jaman salaf, ia bukan istilah baru yang diciptakan oleh ulama belakangan
- Kewajiban menyampaikan ilmu dan larangan dari menyembunyikannya
- Ancaman bagi orang-orang yang menyembunyikan ilmu
- Menyembunyikan ilmu adalah dosa besar
- Allah mencintai orang-orang yang menyebarkan ilmu dan mengamalkannya
- Allah membenci orang-orang yang menyembunyikan ilmu
- Kewajiban bertaubat dari dosa menyembunyikan ilmu, yaitu dengan menjelaskannya kepada manusia
- Ilmu yang sejati adalah ilmu wahyu, yaitu yang bersumber dari al-Kitab dan as-Sunnah
- Keutamaan wudhu yang diiringi dengan mengerjakan sholat sesudahnya
- Amal ketaatan disandarkan kepada manusia, dan dia mendapatkan pahala atasnya. Artinya manusia tidak dalam keadaan dipaksa oleh Allah. Begitu pula amal kedurhakaan. Ini adalah bantahan bagi Jabriyah
- Amal kebaikan bisa menghapus dosa
- Pengagungan para sahabat terhadap ayat-ayat Allah ta’ala
- Allah berada di atas
- Wudhu yang dilakukan oleh manusia itu bertingkat-tingkat, ada yang bagus dan ada yang tidak
- Para salaf senantiasa berupaya untuk bertindak dan bersikap sebagaimana apa yang ditunjukkan oleh dalil.
- Keutamaan ilmu salaf, dimana ilmu mereka lebih dalam dan melahirkan amalan serta rasa takut kepada Allah ta’ala
- Perintah untuk berwudhu ketika hendak sholat
- Anjuran untuk mengulangi wudhu setiap kali hendak mengerjakan sholat
- Dorongan untuk mempelajari adab-adab wudhu dan syarat-syaratnya, mengamalkannya, berhati-hati di dalamnya, dan bersemangat dalam melakukan wudhu sebaik-baiknya (lihat Syarh Muslim [3/111] dalam bentuk pdf)
- Menjauhkan diri dari laknat Allah dengan melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya
- Menyampaikan ilmu (dakwah) merupakan sebab datangnya rahmat Allah
—
Tidak ada komentar:
Posting Komentar