Pembedahan dada Nabi saw
disini bukan untuk pengobatan sebagaiman oprasi pada kebanyakan manusia,
namun bermaksud untuk mensucikan hati dan mengisinya dengan hikmah.Dokternyapun berasal dari langit, dialah jibril as. dan mikail as.
Menurut IMAM NAWAWI, IMAM SUYUTI, IMAM MUNDZIRI, Pembedahanya tidak menggunakan benda apapun.
1 => sa'at Nabi berumur 4tahun dalam asuhan Halimah As sa'diyah wanita yang menyusui Nabi saw.
2 => sa'at berumur 10tahun.
Waktu itu Beliau didatangi oleh 2 malaikat, lalu dibaringkan tanpa
paksaan dan kesukaran, lau dibedahlah dadanya tanpa mengeluarkan darah
setetespun dan tidak pula sedikitpun kesakitan.
3 => menginjak dewasa kira kira berusia 10tahun.
4 => umur 40tahun ketika diangkat menjadi Rasul.
Guna persiapan menerima datangnya wahyu.
5 => Dikala hendak isra mi'raj.
Dalam pembedahan ini Jibril as. berkata pada mikail as. "Datangkan
padaku 3 bejana penuh dengan air zam zam, untuk mensucikan hatinya dan
melapangkan dadanya.
Mengapa jibril as menggunakan air zam zam ?
~ Karena air zam zam adalah semulya air setelah air yang keluar dari jari jari Nabi sendiri.
~ Bukankah air zam zam berasal dari pukulan sayam malaikat jibril.
~ Hadist riwayat IMAM DAILAMI
" Air zam zam itu adalah merupakan obat dari segala macam penyakit.
Setelah jibril membersihan dan mensucikan Hati Nabi, maka di isilah Hati itu dengan HIKMA dan IMAN.
Kemudian jibril menutup kembali dada Nabi dan memberi stempel kenabian diantara kedua bahu Nabi saw.
Semoga manfa'at dan menambah kecintaan kita pada Rasulallah saw. Dengan
semakin mengarahkan jalan hidup kita pada jalan hidupnya Nabi dan para
sahabat r.hum..
Aaamiin..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar