Jumat, 19 Juni 2015

Hukum sahur pada waktu sudah terbit fajar

Makan sahur terdapat barokah :

عن أنس بن مالك رضي الله عنه قال : قال النبي صلى الله عليه وسلم تسحروا فإن في السحور بركة

متفق عليه


Dari sahabat Anas Bin Malik Rodhiyallaahu Anhu , beliau berkata , Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
”̮ Makan sahurlah kalian, karena sesungguhnya dalam makanan sahur terdapat barakah ”̮ 

Para masyayikh rohimakumullah. bagaimana hukum sahur pada waktu sudah terbit fajar dg sangkaan belum terbit. Misalnya makan saat telah imsak. Sahkah puasanya ?

JAWABAN :
Jika memang pada saat makan itu memang sudah subuh maka puasanya batal walaupun dia menyangka bahwa saat itu belum subuh. 


Perlu diketahui bahwa ulama indonesia menetapkan waktu imsak sebagai batas akhir sahur. Sebab waktu subuh sendiri sudah mengalami penambahan beberapa menit sebagai waktu ikhtiyat (hati20. Dan dikurangi beberapa menit untuk kehati-hatian sebagai waktu imsak. [ iqna' atau di bujairomi (Faraidhus Shoumi) ].

(وَ) الرَّابِعُ مِنْ الشُّرُوطِ (مَعْرِفَةُ طَرَفَيْ النَّهَارِ) يَقِينًا أَوْ ظَنًّا لِتَحَقُّقِ إمْسَاكِ جَمِيعِ النَّهَارِ. تَنْبِيهٌ: انْفَرَدَ الْمُصَنِّفُ بِهَذَا الرَّابِعِ وَكَأَنَّهُ أَخَذَهُ مِنْ قَوْلِهِمْ: لَوْ نَوَى بَعْدَ الْفَجْرِ لَمْ يَصِحَّ صَوْمُهُ, أَوْ أَكَلَ مُعْتَقِدًا أَنَّهُ لَيْلٌ وَكَانَ قَدْ طَلَعَ الْفَجْرُ لَمْ يَصِحَّ أَيْضًا, وَكَذَا لَوْ أَكَلَ مُعْتَقِدًا أَنَّ اللَّيْلَ دَخَلَ فَبَانَ خِلافُهُ لَزِمَهُ الْقَضَاءُ


Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar