Lima Macam Sighot Ta'min ( Bacaan Aamiin ) Dan Maknanya
PERTANYAAN :
Assalamu'alaikum, mau tanya nie, soal penulisan aamiin yang benar, apakah amin ? / aamiin ? / amien ? / amiiin ?
Mohon penjelasannya. terimakasih.
JAWABAN :
Wa'alaikumussalam.
Sebetulnya Dialek / Bahasa / Lughot atau sighot Ta'min / bacaan dan tulisan aamiin ada empat, yang jika kita tuliskan latinnya / transelitrasi sesuai panjang pendek huruf yaitu :
1. Aamiin
2. Amin
3. Aameen
4. Aammiin
Adzkar nawawi :
فإذا فَرغَ من الفاتحة اسْتُحِبَّ له أن يقول: "آمين"، والأحاديث الصحيحة في هذا الباب كثيرة مشهورة في كثيرة فضله وعظيم أجره، وهذا التأمين مستحبّ لكل قارئ، سواءٌ كان في الصلاة، أم خارجاً منها، وفيه أربع لغات: أفصحهن وأشهرهنّ: "آمين" بالمدّ والتخفيف؛ والثانية بالقصروالتخفيف؛ والثالثة بالإِمالة؛ والرابعةُ بالمدّ والتشديد. فالأوليان مشهورتان، والثالثة والرابعة حكاهما الواحدي في أوّل "البسيط"، والمختار الولى؛ وقد بسطت القول في بيان هذه اللغات وشرحها وبيان معناها ودلائلها وما يتعلق بها في كتاب "تهذيب الأسماء واللغات" [2/ 11 - 14؛ و"التبيان في آداب حَمَلة القرآن"، رقم: 320 و321]
Imam Nawawi rahimahu Allah juga menjelaskan empat lughot ta'min tersebut dalam kitabnya At-Tibyan fi aadabi hamalatil qur'an dan menjelaskan bahwa shighot atau lughot yang ke empat yaitu "Aammiin" jika dipakai dalam sholat maka batal sholatnyaAt-Tibyan Imam Nawawi 105 :
i وفي آمين لغات قال العلماء أفصحها آمين بالمد وتخفيف الميم والثانية بالقصر وهاتان مشهورتان والثالثة آمين بالامالة مع المد حكاها الواحدي عن حمزة والكسائي والرابعة بتشديد الميم مع المد حكاها عن الحسن والحسين ابن الفضيل قال ويحقق ذلك ما روي عن جعفر الصادق رضي الله عنه قال معناه قاصدين نحوك وأنت أكرم من أن تخيب قاصدا هذا كلام الواحدي وهذه الرابعة غريبة جدا فقد عدها أكثر أهل اللغة من لحن العوام وقال جماعة من أصحابنا من قالها في الصلاة بطلت صلاته قال أهل العربية حقها في العربية الوقف لأنها بمنزلة الاصوات فإذا وصلها فتح النون لالتقاء الساكنين كما فتحت في أين وكيف فلم تكسر لثقل الكسرة بعد الياء فهذا مختصر مما يتعلق بلفظ آمين وقد بسطت القول فيها بالشواهد وزيادة الاقوال في كتاب (تهذيب: الأسماء واللغات]
Adapun makna ta'min juga dijelaskan imam nawawi dalan tibyannya , berikut 12 makna ta'min yg ada di tibyan
1. اللهم استجب
2. كذلك فليكن
3. افعل
4. لا يقدر على هذا أحد سواك
5. لا تخيب رجاءنا
6. اللهم أمنا بخير
7. هو طابع لله على عباده يدفع به عنهم الآفات
8. هي درجة في الجنه يستحقها قائلها
9. ]هو اسم من أسماء الله تعالى [وأنكر المحققون والمجاهير هذا
10. هو اسم عبراني غير معرب
11. قال أبو بكر الوراق هو قوة للدعاء واستنزال للرحمة
12. غير ذلك
At-tibyan 104-105 :[فصل] يستحب لكل قارئ كان في الصلاة أو في غيرها إذا فرغ من الفاتحة أن يقول أمين والأحاديث في ذلك كثيرة مشهورة وقد قدمنا في الفصل قبله أنه يستحب أن يفصل بين آخر الفاتحة وآمين بسكتة لطيفة ومعناه اللهم استجب وقيل كذلك فليكن وقيل افعل وقيل معناه لا يقدر على هذا أحد سواك وقيل معناه لا تخيب رجاءنا وقيل معناه اللهم أمنا بخير وقيل هو طابع لله على عباده يدفع به عنهم الآفات وقيل هي درجة في الجنه يستحقها قائلها وقيل هو اسم من أسماء الله تعالى وأنكر المحققون والمجاهير هذا وقيل هو اسم عبراني غير معرب وقال أبو بكر الوراق هو قوة للدعاء واستنزال للرحمة وقيل غير ذلك
>Tapi dalam bahasa arab amiin memiliki 5 bahasa dan semuanya bermakna istajib / kabulkanlah !!
(قوله أي قول آمين)تفسير للتأمين يقال أمن الرجل إذا قال آمين بمد الهمزة و تخفيف الميم مع الإمالة و عدمها و بالقصر لكن المد أفصح و يجوز ...تشديد الميم مع المد و القصر ففيه خمس لغات ~حاشية الباجوري ١/١٧٤
Ada 5 bahasa / dialek dalam aamiin1. aamien dgn menggunakan imalah
2. aamin tanpa menggunakan imalah
3. amiin dgn mentakhfif hamzah
4. aammin dgn mentasydid mim
5. amin dgn hamzah pendek dan takhfif mim. [~hasyiah al bajuri 1/174].
LINK DISKUSI :
https://www.facebook.com/groups/piss.ktb/permalink/583354451687367/
==========================
TAMBAHAN :
Beda tulisan beda makna :
Amin = aman,tentram
Aamin = meminta perlindungan keamanan
Amiin = jujur terpercaya
Aamiin = ya Tuhan kabulkanlah do'a kami
Kalo Amien itu kebiasan ucapan org nasrani
Dalam Bahasa Arab, ada empat perbedaan kata “AMIN” yaitu :
1. ”AMIN” (aliF dan mim sama-samapendek), artinya AMAN, TENTRAM
2. “AAMIN” (alif panjang & mim pendek), artinya MEMINTA PERLINDUNGAN KEAMANAN
3.”AMIIN” (alif pendek & mim panjang), artinya JUJUR TERPERCAYA
4.“AAMIIN” (alif & mim sama-sama panjang), artinya YA TUHAN, KABULKANLAN DOA KAMI
Terus Bagaimana dengan pengucapan/ Penulisan “ Amien“ ??? Sebisa mungkin untuk yang satu ini (Amien) dihindari, karena ucapan “Amien” yang lazim dilafadzkan oleh penyembah berhala (Paganisme) setelah do ’a ini sesungguhnya berasal dari nama seorang Dewa Matahari Mesir Kuno : Amin-Ra (atau orang Barat menyebutnya Amun-Ra).
Syukron ra atas pencerahannya di atas tulisan juga tidak menyalahkan model penulisan seperti yg anda sampekan. Karena penulisan yang dipakai memakai latin / transelitrasi, maka perlu diperhatikan Penekanannya wonten mriki :
Terus Bagaimana dengan pengucapan/ Penulisan “ Amien“ ???
... Sebisa mungkin untuk yang satu ini (Amien) dihindari, karena ucapan “Amien” yang lazim dilafadzkan oleh penyembah berhala (Paganisme) setelah do’a ini sesungguhnya berasal dari nama seorang Dewa Matahari Mesir Kuno: Amin-Ra (atau orang Barat menyebutnya Amun-Ra).
HINDARI PENULISAN ASS, ASSKUM, MOHD, MOSQUE, 4JJI, MECCA !!
Bagi akhy wa Ukhty yang masih suka menggunakan kata ...
''Ass,Askum ''dalam ucapan salam.
''Mohd'' untuk panggilan nama Nabi MUhammad.
''Mosque'' untuk panggilan sebuah masjid.
''4JJI'' untuk panggilan Allah SWT.
''Mecca'' untuk sebutan Mekah.
Gunakan sesuai dengan aturannya yuuuk...Karena arti dari kata tersebut adalah
Bismillah..
Jika kita seorang Muslim atau Muslimah, alangkah baiknya mengindahkan hal yang mungkin kita anggap kecil tapi besar makna dan pengaruhnya.
* janganlah bilang Mosque tapi Masjid, karena Organisasi islam menemukan bahwa Mosque adalah nyamuk.
* jangan menulis MECCA tapi MEKAH,karena MECCA adalah rumah anggur/bir.
* jangan menulis MOhd tapi Muhammad,karena Mohd,. Adalah anjing bermulut besar.
* jangan menulis 4JJI tapi Allah SWT,karena 4JJI aRtinya for judas Jesus Isa al masih.
* jangan menulis Ass atau Askum dalam salam tetapi Assalammu'alaikum (karena salam adalah doa,atau jika tidak sempat lebih baik tidak sama sekali),karena Ass artinya (maaf) pantat mu, dan Askum artinya celakalah kamu.
INGAT !!!
ASS = (maaf) PANTATMU
ASKUM = CELAKALAH KAMU
Maka sampaikanlah salam karena itu DOA, minimal Assalamu'alaikum
Semoga bermanfaat bagi kita termasuk saya pribadi aamiin...
Ibnu Shalah
Ibnu Shalah dalam kitabnya ‘Ulumul Hadits yang lebih dikenal dengan Muqqadimah Ibnish Shalah mengatakan, “(Seorang yang belajar hadits ataupun ahlul hadits) hendaknya memerhatikan penulisan shalawat dan salam untuk Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bila melewatinya. Janganlah ia bosan menulisnya secara lengkap ketika berulang menyebut Rasulullah”. Ibnu Shalah juga berkata, “Hendaklah ia menjauhi dua kekurangan dalam penyebutan shalawat tersebut :
Pertama, ia menuliskan lafazh shalawat dengan kurang, hanya meringkasnya dalam dua huruf atau semisalnya.
Kedua, ia menuliskannya dengan makna yang kurang.
Al-‘Allamah As-Sakhawi
Al-‘Allamah As-Sakhawi dalam kitabnya Fathul Mughits Syarhu Alfiyatil Hadits lil ‘Iraqi, menyatakan, “Jauhilah wahai penulis, menuliskan shalawat dengan singkatan, dengan engkau menyingkatnya menjadi dua huruf dan semisalnya, sehingga bentuknya kurang. Sebagaimana hal ini dilakukan oleh orang jahil dari kalangan ajam (non Arab) secara umum dan penuntut ilmu yang awam. Mereka singkat lafazh shalawat dengan saw dan shad, Karena penulisannya kurang, berarti pahalanya pun kurang, berbeda dengan orang yang menuliskannya secara lengkap.
As-Suyuthi
As-Suyuthi berkata dalam kitabnya Tadribur Rawi fi Syarhi Taqrib An-Nawawi, mengatakan, “Dibenci menyingkat shalawat dan salam dalam penulisan, baik dengan satu atau dua huruf seperti menulisnya dengan slm3, bahkan semestinya ditulis secara lengkap.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar