Sholawatan Syi’ir Tanpo Waton
استغفر الله ربّ البرايا # استتغفر الله من الخطا يا
ربّي زدني علما نافعا # ووفّقني عملا صالحا
يا رسول الله سلام عليك # يا رفيع الشان و الدرج
عطفة يا جيرة العالم # يا أهَيلالجود والكرم
Ngawiti ingsun nglaras syi’iran….
(aku memulai menembangkan syi’ir)
Kelawan muji maring Pengeran ….
(dengan memuji kepada Tuhan)
Kang paring rohmat lan kenikmatan ….
(yang memberi rohmat dan kenikmatan)
Rino wengine tanpo pitungan 2X ….
(siang dan malamnya tanpa terhitung)
Pengertian : menembangkan syi'ir bertujuan untuk memuji kepada Allah SWT yang memberi rahmat dan kenikmatan kepada manusia, tanpa memikirkan waktu siang dan malam yang tak terhitung.
Duh bolo konco priyo wanito….
(wahai para teman pria dan wanita)
Ojo mung ngaji syareat bloko….
(jangan hanya belajar syari’at saja)
Gur pinter ndongeng nulis lan moco …
(hanya pandai bicara, menulis dan membaca)
Tembe mburine bakal sengsoro 2X ….
(esok hari bakal sengsara)
Pengertian : jangan hanya belajar syariat agama saja, kita juga harus belajar ilmu IPTEK, menguasai ilmu yang lainya juga dengan kemajuan tekhnology dan pemahaman sosial. untuk menyelaraskan hidup di dunia ini. agar tidak terjerungus atau terbujuk dan tidak di manfaatkan orang lain. dalam sisi lainnya juga mempelajari ilmu lainnya juga dapat kita gunakan untuk bekerja agar sukses dunia dan ilmu syariat agar sukses akhiratnya.
Akeh kang apal Qur’an Haditse ….
(banyak yang hapal Qur’an dan Haditsnya)
Seneng ngafirke marang liyane ….
(senang mengkafirkan kepada orang lain)
Kafire dewe dak digatekke ….
(kafirnya sendiri tak dihiraukan)
Yen isih kotor ati akale 2X ….
(jika masih kotor hati dan akalnya)
Pengertian : seperti kita ketahui banyak sekali pada zaman sekarang sesama umat muslim atau forum-forum tertentu yang terkadang hafal qur'an hadist tapi mereka dengan seenaknya saling mengkafirkan orang lain tanpa alasan yang jelas dan terbukti. perbuatan seperti itu bisa di bilang Fitnah dan menunjukan kejelekan dirinya sendiri, di liputi pikiran dan hati yang kotor akibat berprasangka buruk terhadap orang lain. mencari-cari kesalahan, kejelekan orang lain padahal kejelekannya sendiri tidak pernah dia perhatikan dan merasa benar sendiri.
Gampang kabujuk nafsu angkoro ….
(gampang terbujuk nafsu angkara)
Ing pepaese gebyare ndunyo….
(dalam hiasan gemerlapnya dunia)
Iri lan meri sugihe tonggo …
(iri dan dengki kekayaan tetangga)
Mulo atine peteng lan nisto 2X…
(maka hatinya gelap dan nista)
Pengertian : dunia di era modern ini memang sangat menyilaukan, kalau tidak kuat iman dan ahlaknya kita bisa di buat gelap olehnya. iri terhadap kekayaan orang lain, terpengaruh dalam hal-hal negatif, dll. semua itu terjadi karena hati dan matanya sudah gelap karena dunia, iman, syariat agama mulai di abaikan.
Ayo sedulur jo nglaleake ….
(ayo saudara jangan melupakan)
Wajibe ngaji sak pranatane …
(wajibnya mengkaji lengkap dengan aturannya)
Nggo ngandelake iman tauhide …
(untuk mempertebal iman tauhidnya)
Baguse sangu mulyo matine 2X ….
(bagusnya bekal mulia matinya)
Pengertian : di bait ini mengingatkan kita untuk ngaji lengkap dengan aturan-aturannya, memahami dengan sungguh-sungguh agar kita yakin dan mantep, tidak ada keraguan lagi,
mempertebal iman tauhid kita untuk bekal mati.
Kang aran sholeh bagus atine….
(Yang disebut sholeh adalah bagus hatinya)
Kerono mapan seri ngelmune…
(karena mapan lengkap ilmunya)
Laku thoriqot lan ma’rifate ….
(menjalankan tarekat dan ma’rifatnya)
Ugo haqiqot manjing rasane 2 X …
(juga hakikat meresap rasanya)
Pengertian : orang sholeh adalah orang yang baik hatinya / bagus hatinya, sudah memahami ilmu syariat lengkap, prilaku dan tingkah lakunya mencerminkan tarekat dan ma'rifatnya. hakikatnya juga seakan sudah menyati dengan perasaan hatinya. untuk lebih jelasnya, Syariat adalah hukum Islam yaitu Al qur’an dan sunnah Nabawiyah / Al Hadist yang merupakan sumber acuan utama dalam semua produk hukum dalam Islam, yang selanjutnya menjadi Madzhab-madzhab ilmu Fiqih, Aqidah dan berbagai disiplin ilmu dalam Islam yang dikembangkan oleh para ulama dengan memperhatikan atsar para shahabat ijma’ dan kiyas. Thoriqot adalah jalan / cara / metode implementasi syariat. Yaitu cara / metode yang ditempuh oleh seseorang dalam menjalankan Syariat Islam, sebagai upaya pendekatannya kepada Allah Swt. Ma'rifat adalah Adalah tujuan akhir seorang hamba yang mendekatkan diri kepada Allah Swt. (salik) Yaitu masuknya seorang salik kedalam istana suci kerajaan Allah Swt. Haqiqot adalah sampainya seseorang yang mendekatkan diri kepada Allah Swt.
Al Qur’an qodim wahyu minulyo …
(Al Qur’an qodim wahyu mulia)
Tanpo tinulis biso diwoco …
(tanpa ditulis bisa dibaca)
Iku wejangan guru waskito …
(itulah petuah guru mumpuni)
Den tancepake ing jero dodo 2X …
(ditancapkan di dalam dada)
Pengertian : Al qur'an adalah segalanya, wahyu yang mulia, untuk menjaga keasliannya, ia (Al Qur'an) diturunkan kepada Muhammad SAW, yang Ummi (buta Huruf dan tidak bisa menulis). Ini membungkam para orang-orang kafir yang mengatakan bahwa Al Qur'an adalah buatan Muhammad. Bagaimana mungkin Muhammad yang buta huruf dan tidak bisa menulis dapat membuat yang sekelas Al Qur'an? Sungguh, Al Qur'an adalah Wahyu Allah SWT, bukan buatan manusia. di dalamnya mengandung petuah-petuah untuk hidup di dunia dan di akhirat. sungguh amat baik kalau di tanamkan di keseharian kita dan di tancapkan di dada dengan penuh keyakinan.
Kumantil ati lan pikiran …
(menempel di hati dan pikiran)
Mrasuk ing badan kabeh jeroan ….
(merasuk dalam badan dan seluruh hati)
Mu’jizat Rosul dadi pedoman….
(mukjizat Rosul(Al-Qur’an) jadi pedoman)
Minongko dalan manjinge iman 2 X …
(sebagai sarana jalan masuknya iman)
Pengertian : dengan mempelajari al qur'an dan artinya kita dapat paham makna yang terkandung di dalamnya. membuat kita mengerti, membuat kita yakin. dan hal yang sedemikan itu dapat menjadi sarana jalan masuknya iman dan mempertebal iman kita.
Kelawan Alloh Kang Moho Suci …
(Kepada Alloh Yang Maha Suci)
Kudu rangkulan rino lan wengi…..
(harus mendekatkan diri siang dan malam)
Ditirakati diriyadohi …
(diusahakan dengan sungguh-sungguh secara ihlas)
Dzikir lan suluk jo nganti lali 2X …
(dzikir dan suluk jangan sampai lupa)
Pengertian : kita harus mendekatkan diri kepada Allah SWT di waktu siang dan malam dengan rasa ikhlas, melaksanakan sholat wajib dan sunnah, puasa, memperbanyak dzikir, bersuluk, dll. suluk artinya menempuh jalan (spiritual) untuk menuju Allah. bersuluk juga mencakup hasrat untuk Mengenal Diri, Memahami Esensi Kehidupan, Pencarian Tuhan, dan Pencarian Kebenaran Sejati (ilahiyyah), melalui penempaan diri seumur hidup dengan melakukan syariat lahiriah sekaligus syariat batiniah demi mencapai kesucian hati untuk mengenal diri dan Tuhan.
Uripe ayem rumongso aman …
(hidupnya tentram merasa aman)
Dununge roso tondo yen iman…
(mantabnya rasa tandanya beriman)
Sabar narimo najan pas-pasan…
(sabar menerima meski hidupnya pas-pasan)
Kabeh tinakdir saking Pengeran 2X …
(semua itu adalah takdir dari Tuhan)
Pengertian : kalau kita sudah mantap beriman, hidup itu akan terasa tentram dan aman. sabar untuk menerima kehidupan yang pas-pasan, syukurilah, semua itu adalah takdir Allah SWT. rejeki sudah di atur oleh Allah SWT, berusahalah untuk mencapai yang terbaik dan Allah yang menentukan hasilnya.
Kelawan konco dulur lan tonggo …
(terhadap teman, saudara dan tetangga)
Kang podho rukun ojo dursilo…
(yang rukunlah jangan bertengkar)
Iku sunahe Rosul kang mulyo…
(itu sunnahnya Rosul yang mulia)
Nabi Muhammad panutan kito 2x ….
(Nabi Muhammad tauladan kita)
Pengertian : Nabi Muhammad SAW adalah panutan kita, sunah-sunah rosul harus kita amalkan, kita jalankan, termasuk rukun sesama manusia, jangan sampai ada pertengkaran.
Ayo nglakoni sakabehane …
(ayo jalankan semuanya)
Alloh kang bakal ngangkat drajate …
(Allah yang akan mengangkat derajatnya)
Senajan asor toto dhohire ..
(Walaupun rendah tampilan dhohirnya)
Ananging mulyo maqom drajate 2X …
(namun mulia maqam derajatnyadi sisi Allah)
Pengertian : jalankan semua perintah dan laranganNYA, tidak masalah walaupun rendah tampilan dhohirnya tapi mempunyai tampilan bathin yang mulia. niscahya Allah SWT akan mengangkat derajat mereka yang beriman dan beramal sholeh.
Lamun palastro ing pungkasane …
(ketika ajal telah datang di akhir hayatnya)
Ora kesasar roh lan sukmane…
(tidak tersesat roh dan sukmanya)
Den gadang Alloh swargo manggone
(dirindukan Allah surga tempatnya)
Utuh mayite ugo ulese 2X …
(utuh jasadnya juga kain kafannya)
Pengertian : janganlah takut dengan kematian tapi takutlah dengan dosa-dosa yang telah kita lakukan. kematian itu pasti adanya, kalau memang iman kita sudah matap, insya allah tidak akan tersesat roh dan sukma kita. kalau kalau kita benar-benar orang yang sholeh insya allah kita akan di rindukan oleh Allah di surgaNYA kelak. dan akan untuh jasad dan kain kafannya karena mempunyai ke istimewaan di sisi Allah SWT.
يا رسول الله سلام عليك # يا رفيع الشان و الدرج
عطفة يا جيرة العالم # يا أهَيلالجود والكرم
Semoga bermanfaat.